News

Saturday, January 4, 2003

Dia Menolongku ........

Saat itu aku berusia 8 tahun . Aku masih sangat muda dan mungkin juga seorang anak yang tak berdaya . Aku masih terlalu kecil untuk mengerti beberapa hal yang ku anggap sulit untuk dimengerti . Semua yang kulihat , kudengar , kurasakan dan kusimpan dihati bukanlah sepenuhnya sebuah kebenaran . Mereka bersama , mereka bertengkar , mereka berpisah san mereka tak terlihat lagi bukanlah sebuah cerita sirna tetapi kenyataan yang harus kutelan mentah-mentah . Aku pergi , aku memulai sesuatu yang baru , di kota yang baru , teman yang baru , sekolah yang baru dan rumah yang baru bukanlah sebuah kebetulan tetapi kehendaknya yang terjadi .

aku memaksa diriku untuk mengerti . aku memaksa mataku untuk melihat perkara-perkara yang harus kulihat . aku merasa tak sanggup tinggal dilingkungan yang baru . semakin hari aku semakin lelah . Bukannya aku malas melakukan segala hal tetapi aku merasa
seperti seseorang yang tidak diinginkan .

Orang bilang hidup memang bagai roda yang berputar tetapi masalahnya perputaran itu terlalu lama bagiku . semakin lama akupun merasa semakin tidak sanggup . Menangis sendiri .. dan tak ada yang perduli . Satu hal yang tidak terlupakan .. karena , Dia menolongku . Dia memberikan kelegaan bagiku .. agar aku boleh terus bernafas . Dia memberikan aku kekuatan , agar aku boleh terus melangkah . Dia sungguh berkuasa .